Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang, Adang Rahmat, mengungkapkan kebanggaan atas pencapaian ini: “Kita yang pertama menurut informasi, setelah launching pada Senin 21 Juli kemarin, KDMP Ranjeng menjadi percontohan nasional.” Beliau menekankan pentingnya pemahaman materi dan partisipasi aktif para peserta: “Bila perlu harus sering bertanya, karena mungkin masih banyak yang belum paham tentang koperasi, makanya kita mengadakan pelatihan ini.”
Komitmen Pemerintah Kabupaten Serang terhadap keberhasilan KDMP tidak berhenti di pelatihan. Adang Rahmat memastikan adanya pemantauan dan pembinaan berkelanjutan: “Nanti dievaluasi keaktifan dan tidak aktifnya. Semoga semua koperasi di Kabupaten Serang aktif dan maju terus. Kita evaluasi per triwulan, terus nanti akhir tahun ada rapat RAT.”
Muhammad Rifky, Kepala Bidang Koperasi Diskoumperindag Kabupaten Serang, menambahkan antusiasme para peserta: “Semua pengurus dan pengawas antusias dengan pelatihan ini, intinya setelah pulang dari pelatihan, mereka sudah bisa langsung menerapkan ilmunya di desa masing-masing.”
Pelatihan ini diharapkan mampu memberikan landasan yang kuat bagi kemajuan koperasi-koperasi di Kabupaten Serang, mendorong pertumbuhan ekonomi desa, dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.
TIM